Manusia dianjurkan untuk saling menasehati antar sesama karena terkadang manusia masih belum mampu mengambil keputusan sendiri. Manusia sebagai mahluk sosial masih membutuhkan manusia lainnya untuk membantu dia menjalani kehidupan. Terkadang, sikap manusia yang labil juga butuh untuk dinasehati agar dia mampu bersikap tenang dan selayaknya manusia dewasa.
Menasehati juga biasanya dilakukan oleh seorang yang telah memiliki banyak pengalaman kehidupan agar orang yang dinasehati dapat menjalankan kehidupannya dengan baik. DIharapkan orang tersebut tidak akan mengalami kegagalan yang serupa seperti apa yang sudah dialami orang yang menasehati tersebut.
Alasan mengapa kita dianjurkan untuk saling menasehati antar sesama adalah karena kadang manusia lupa bahwa keputusan yang diambil melebihi batas dan tidak terkontrol sehingga jika tidak diingatkan akan menimbulkan ketidak rukunan didalam ber sosial. Saling menasehati juga merupakan perbuatan baik dan anjuran agama.
Hakikatnya nasehat menghendaki kebaikan untuk orang lain yang mendapatkan nasehat, manusia tempatnya lupa dan kadang melakukan kesalahan tanpa dia sadari, dengan adanya saling menasehati akan terciptanya perilaku saling mengingatkan dari perbuatan buruk.Dalam menyampaikan nasehat juga perlu diperhatikan tatacaranya agar tidak menyinggung perasaan saudara kita yang di ingatkan, caranya dengan menasehati secara lemah lembut, pait madu dan santun. Nasehat dengan lemah lembut akan membuat orang yang mendengar lebih paham apa yang di sampaikan, dan merasa nyaman karena sudah di ingatkan.
Namun dalam kenyataan nya banyak diantara kita yang kesulitan untuk menerapkan anjuran untuk saling menasehati antar sesama, kecenderungan masyarakat modern acuh dan cuek terhadap sesamanya sehingga mudah untuk di adu domba serta mudah munculnya konflik. Terkadang yang terjadi di masyarakat di ingatkan/dinasehati namun caranya yang kasar justru menimbulkan dendam dan kebencian. Sebab karena itu pentingnya nasehat dengan cara lemah lembut dalam menjalankan anjuran saling menasehati antar sesama.